Minggu, 16 Mei 2010

My Boyfriend's Poem-dedicated vo me-part 1


TUALANG

baiklah sayang, akan kujelaskan padamu bagaimana seharusnya hal ini berjalan :


engkau tidak akan menemukan istana yang terbuat dari gula-gula, atau dirimu memakai gaun berkilau
ini hanya sebuah jalan setapak dekat pematang sawah
diteduhi pohon apa saja asal teduh
dilumuri sinar senja kuning
kadang seorang bapak tua melintas berlawanan arah dengan sepeda tua
angin sesekali menyanyikan ode tentang hidup para pencetak batu bata
atau jerami kekuningan
akupun tak tahu di mana jalan setapak ini berujung
hanya satu hal yang membuat ini menarik :

yaitu mengetahui bahwa engkau berjalan sejajar di sampingku
menuju arah yang sama
arah tak berarah


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

comment pleasee